Focus Group Disscusion (FGD) Analisis Kebutuhan Pelatihan (AKP)

Ngawi, – Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur melalui Bidang Latihan dan Pengembangan (Latbang) Perwakilan BKKBN Jawa Timur melaksanakan Fasilitasi Focus Group Discussion (FGD) Analisis Kebutuhan Pelatihan (AKP) bertempat di Aula Bangga Kencana Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Ngawi, Jum’at 26 September 2025.
FGD ini dipimpin oleh Kepala DP3AKB Kabupaten Ngawi dr. Nugrahaningrum dan Ketua Pokja Latbang Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur Sukamto, S.E., M.Si. Acara FGD ini dihadiri 15 (lima belas) perwakilan Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan 5 (lima) Orang Perwakilan dari DP3AKB.
Konsultasi Publik/FGD ini dilaksanakan dalam rangka pengembangan kompetensi sumber daya manusia yang terukur, efisien dan efektif sebagai bahan pemetaan serta perencanaan kebutuhan pelatihan.
FGD ini bertujuan untuk memetakan kebutuhan pengembangan kompetensi penyuluh KB dan Perangkat Daerah terkait.
Dengan adanya FGD ini, dapat merancang program pelatihan yang sesuai untuk meningkatkan kompetensi penyuluh KB di masa yang akan dating.
FGD sangat penting dalam pengembangan kompetensi sebagai amanat dari peraturan yang mensyaratkan Aparatur Sipil Negara (ASN) mendapatkan pelatihan minimal 20 jam per tahun. Kegiatan ini bertujuan untuk mengatasi tantangan tenaga penyuluh KB yang semakin terbatas, terutama karena beberapa penyuluh akan memasuki usia pensiun. Adaptasi terhadap perubahan zaman sangat penting, terutama dengan pergeseran sasaran kerja penyuluh KB
Jumlah pegawai berkurang, tetapi tantangannya semakin kompleks, untuk itu, penyuluh KB harus mampu beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat saat ini.